Kejadian
yang aneh dan mengejutkan terjdi di Kansas City, Missouri, saat seorang
perempuan pekerja kamar mayat berusia 26 ditangkap karena melahirkan
anak yang diduga hasil dari hubungan in-tim dengan mayat. Wanita itu
mempunyai kebiasaan begituan menyimpang dengan mayat
alias Nekrofilia.
Mayat
yang dijadikan alat untuk memuaskan kebiasaan anehnya itu seharusnya
diotopsi olehnya. Tes DNA yang dilakukan pun menunjukkan kebenaran atas
apa yang dilakukannya.
Wanita
bernama Jennifer Burrows itu meurpakan asisten ahli patologi pada
Jackson County, yaitu sebuah tempat layanan pemeriksaan medis. Ia
dituduh melakukan nekrofilia dengan puluhan mayat selama 2 tahun
terakhir, salah satunya yang mengakibatkan dia melahirkan seorang bayi
beberapa bulan lalu.
Foto: worlnewsdailyreport
Rekan
kerja Burrows menyatakan bahwa wanita itu telah melakukan hubungan
dengan mayat selama 2 tahun belakangan ini. Diperkirakan sudah ada 60
mayat yang digarap olehnya, mulai dari yang 17 tahun sampai 70-an.
Dugaan kuat ayah biologis dari bayi yang dilahirkan adalah mayat orang yang meninggal kecelakaan pada beberapa bulan silam.
Burrows dituduh melecehkan dan melakukan penghinaan pada mayat atas apa yang sudah dilakukannya itu.
"Kami membuka penyelidikan tentang kasus ini pada Oktober, setelah
kami diberitahu bahwa tersangka mungkin telah menyalahgunakan mayat
untuk kebutuhan penyimpangan seksualnya," ucap Kepala Kepolisian Steve
Williams, yang dikutip dari that viralfeed.
Sesudah
dapat surat perintah tes DNA pada anak yang baru
dilahirkan Burrows, polisi kemudian melakukan sejumlah pengujian yang
langsung mengkonfirmasi kecurigaan tersebut. Ayah dari anak yang
dilahirkannya adalah seorang dokter hewan berusia 57 tahun dari Texas
yang tewas dalam kecelakaan saat mengemudi melalui County.
